Pemkot dan Dekot Jakpus Serap Aspirasi Warga Tanah Abang
Jajaran Pemerintah Kota dan Dewan Kota (Dekot) Jakarta Pusat, Rabu (30/10), mengadakan pertemuan dan silaturahmi dengan warga Kecamatan Tanah Abang.
"K ita coba lihat apakah ada aspirasi warga yang belum tertampung di Musrebang untuk bisa diselesaikan,"
Dalam kegiatan yang digelar di RPTRA Taman Guntur, Jalan Danau Batur RT 10/03, Kelurahan Bendungan Hilir ini, warga menyampaikan 30 aspirasi kepada anggota Dekot dan jajaran Pemerintah Kota.
Asisten Pemerintahan Sekretaris Kota Administrasi Jakarta Pusat, Denny Ramdany mengatakan, kegiatan yang dikemas dalam program Serap Aspirasi Dekot ini merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap tahun dan dilakukan secara bergilir ke delapan kecamatan.
Ini Susunan AKD DPRD DKI Jakarta Periode 2024-2029"Jadi melalui serap aspirasi ini,
kita coba lihat apakah ada aspirasi warga yang belum tertampung di Musrebang untuk bisa diselesaikan," katanya.Menurut Denny, bila ada aspirasi warga yang tidak memungkin dieksekusi segera akan di bawa ke tingkat kota untuk dibahas lebih lanjut. Namun, bila ada yang bisa segera ditindaklanjuti, dipastikan Denny akan segera dieksekusi.
Selain membahas aspirasi, ungkap Denny, pertemuan yang melibatkan 150 pengurus RT/RW, LMK, FKDM, Karang Taruna dan tokoh masyarakat ini juga dimanfaatkan untuk mensosialisasikan Pemilihan Umum Kepala Daerah 2024.
"Kami sosialisasikan Pilkada, karena ada sebagian, khususnya pemilih pemula perlu diedukasi lebih," tegasnya.
Ketua Dewan Kota Jakarta Pusat, Ardy Purnawan Sani menjelaskan, 30 aspirasi warga yang disampaikan pada pertemuan ini, antara lain permintaan jembatan penyeberangan orang (JPO) di Kelurahan Gelora melintasi rel KA.
Kemudian, tentang pengajuan CIP dan CAP di sejumlah kawasan permukiman warga serta adanya sejumlah tiang listrik yang menggangu jalan.
Terhadap aspirasi warga itu, Ardy mengaku segera melakukan koordinasi dengan pihak terkait untuk memastikan kelanjutannya.
Dipastikannya, seluruh aspirasi warga yang belum terealisasi akan disampaikan ke pihak terkait di Pemerintah Kota Administrasi Jakarta Pusat.
Namun, bila nantinya aspirasi itu belum juga terealisasi setelah periode jabatannya habis, Ardy memastikan Dewan Kota terpilih akan meneruskan mengawal dan menindaklanjuti.
"Jadi ada lima yang bisa kita eksekusi hari ini. Sisanya akan kami sampaikan ke wali kota ," tandasnya.